Gubernur Andi Sumangerukka Temui Menteri Agama Bahas Persiapan STQH Nasional 2025, Andi Sumangerukka Berharap, ke depan Sulawesi Tenggara Dapat Memiliki Embarkasi Haji Sendiri, Agar Jamaah Bisa Lebih Nyaman dan Biaya Menjadi Lebih Efisien

Gubernur Sultra Mayjen TNI (Purn) Andi Sumangerukka, melakukan audiensi dengan Menteri Agama Nasaruddin Umar di Kantor Kementerian Agama, Jakarta, Kamis, (17/7).

JAKARTA, SULTRA POS, COM–Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) secara resmi ditetapkan sebagai tuan rumah Seleksi Tilawatil Qur’an dan Hadits (STQH) Tingkat Nasional Ke-28 Tahun 2025. Ajang prestisius tingkat nasional bidang keagamaan ini dijadwalkan akan berlangsung pada bulan Oktober 2025 dan dipusatkan di Kawasan Eks MTQ, Kota Kendari.

Dalam rangka mematangkan persiapan event nasional tersebut, Gubernur Sultra Mayjen TNI (Purn) Andi Sumangerukka, melakukan audiensi dengan Menteri Agama Nasaruddin Umar di Kantor Kementerian Agama, Jakarta, Kamis, (17/7).

Dia mengatakan Audiensi ini bertujuan melakukan koordinasi teknis dengan Kemenag RI sebagai instansi pengampu kegiatan. Menurut Gubernur, secara teknis harus ada konsultasi persiapan dengan Kemenag.

Baca Juga:  Polda Sultra Gelar Buka Puasa Bersama Usai Apel Operasi Ketupat Anoa 2025, Polri Untuk Masyarakat

“Kita juga melakukan komunikasi lintas sektor, termasuk dengan kementerian dalam negeri, untuk mendukung kelancaran pelaksanaan acara yang melibatkan seluruh provinsi di Indonesia,” katanya dalam keterangannya jumat, (18/7).

Selain membahas STQH, dalam kesempatan tersebut Gubernur Sultra juga mengangkat isu strategis terkait pembangunan embarkasi haji di Sulawesi Tenggara. Selama ini, calon jemaah haji asal Sultra harus melalui Embarkasi Makassar, Sulawesi Selatan, yang dinilai membebani jamaah secara finansial.

“Kami lagi proses dan sedang dijalankan, karena syarat bandara harus berstatus internasional. Olehnya itu, sejak awal perlu melibatkan otoritas teknis penyelenggara haji,” ungkapnya

Gubernur berharap, ke depan Sulawesi Tenggara dapat memiliki embarkasi haji sendiri, agar jamaah bisa lebih nyaman dan biaya menjadi lebih efisien.(Ariani)

Baca Juga:  Bawa Senjata Tajam, Dua Tukang Parkir Diamankan Polisi

 

Pos terkait